Rejang Lebong (Antara) - Realisasi target pendapatan asli daerah Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, saat ini baru mencapai Rp50,6 miliar atau 62,18 persen dari target sebesar Rp81,4 miliar.
Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) Rejang Lebong, Safuan, dalam rapat sosialisasi dan evaluasi PAD dan PBB sektor perkotaan dan pedesaan di ruang Pola Pemkab Rejang Lebong, Kamis, mengatakan, untuk target PAD sudah mencapai Rp50,6 miliar dari target Rp81,4 miliar.
Sedangkan untuk realisasi target PBB baru mencapai 49,78 persen.
"Untuk realisasi target penagihan PBB-P2 Rejang Lebong sampai dengan akhir September baru mencapai Rp1.205.829.551 dari target Rp2.432.951.796, atau baru berkisar 49,78 persen," katanya.
Dijelaskannya untuk realisasi PAD dari sejumlah OPD yang ada di daerah itu saat ini Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM PTSP) yang target PAD nya sudah melebihi target dari ketentuan sebesar Rp5,530 miliar sudah terealisasi Rp5,991 miliar atau 108 persen.
Sedangkan OPD lainnya belum mencapai target yang ditentukan diantaranya bagian administrasi umum dari target Rp120 juta sudah terealisasi Rp100,9 juta atau 84,10 persen. Kemudian BPKD dari target Rp22 miliar sudah terealisasi Rp13,5 miliar (61,49 persen).
Selanjutnya, Dinas kesehatan dari target Rp10,8 miliar sudah terealisasi Rp5,5 miliar (49,62 persen) kemudian RSUD Curup dari target sebesar Rp40 miliar yang sudah terealisasi sebesar Rp23,6 miliar atau 59,10 persen.
Sementara itu, Wakil Bupati Rejang Lebong, Iqbal Bastari saat membuka kegiatan evaluasi dan sosialisasi capaian PAD dan PBB di daerah itu mengimbau kalangan OPD untuk meningkatkan penghimpunan dan penagihan pajak tersebut, karena pajak yang dihimpun ini akan menentukan kelangsungan pembangunan daerah
"Saya minta para camat, OPD pengelola PAD, desa, kelurahan dan masyarakat sadar membayar pajak. Pajak yang dihimpun ini untuk menunjang pembangunan, lupakan keraguan membayar pajak," ujarnya.
Kendati saat ini pencapaian realisasi target PAD dan PBB belum terpenuhi, namun dirinya yakin dan akan mengupayakan agar pencapaiannya sampai akhir tahun nanti bisa terpenuhi atau minimal mendekati 100 persen.***3***
Realisasi Pendapatan Asli Daerah Capai 62,18 Persen
Jumat, 13 Oktober 2017 11:58 WIB 2302