Rejanglebong (Antara) - Manajemen Rumah Sakit Umum Daerah Curup, Kabupaten Rejanglebong, Provinsi Bengkulu, mengusulkan penambahan jumlah dokter spesialis guna meningkatkan pelayanan sebagai rujukan regional.
Direktur RSUD Curup M Khalik di Rejanglebong, Rabu, mengatakan usulan penambahan dokter spesialis ini sudah mereka ajukan dalam APBD Perubahan 2016, yang saat ini masih dalam pembahasan di DPRD Rejanglebong.
"Dokter yang diajukan ini ialah dokter spesialis mata dan spesialis THT. Penambahan dua dokter ini guna mendukung operasional RSUD Curup yang saat ini sudah dijadikan rumah sakit rujukan regional di Bengkulu," katanya.
Dokter yang mereka usulkan bukan dokter tetap. Kedua dokter ini nantinya hanya bertugas seminggu sekali di RSUD Curup, sedangkan untuk jadwal bertugasnya akan disusun dan disesuaikan.
Adapun pembiayaan tenaga dokter yang akan didatangkan ini satu orang berasal dari Kota Lubuklinggau, Provinsi Sumatera Selatan, yang merupakan dokter spesialis mata dan untuk dokter THT berasal dari Kota Bengkulu.
Pembiayaan kedua dokter ini sudah dimasukkan ke penyusunan APBD-P 2016. Besaran anggaran yang diajukan sebesar Rp15 juta per orang dalam bentuk uang betah.
"Saat ini tinggal menunggu pengesahan APBD Perubahan 2016, jika sudah disahkan maka keduanya akan langsung bertugas terhitung Agustus ini," ujarnya.
Sementara itu jumlah dokter spesialis yang dimiliki RSUD Curup saat ini kata dia, k 13 orang yaitu spesialis penyakit dalam, anak, kandungan, patologi klinik, patologi anatomi, radiologi dan spesialis anatesis.
"Jumlah dokter spesialis bedah saat ini RSUD Curup sudah memiliki tiga, namun dari tiga dokter ini dua orang masih berstatus kerja sama dan seorang lagi dalam proses pemindahan ke RSUD Curup," kata Khalik.***4***
RSUD Curup ajukan penambahan dokter spesialis
Rabu, 27 Juli 2016 23:29 WIB 2795